Ada pertanyaan yang masuk, apakah tanda kiamat adalah membesarnya bulan? Semisal fenomena supermoon? Jawabannya adalah bulan yang besar seperti supermoon bukanlah tanda kiamat karena supermoon adalah fenomena alami yang berulang sejak dahulu kala, terjadi karena merupakan fase jarak terdekat bumi dengan bulan. Akan tetapi terdapat beberapa hadits yang konteksnya menjelaskan bahwa salah satu tanda kiamat adalah “membesarnya hilal bulan”.
Hadits pertama:
مِن
اقْتِرابِ السَّاعَةِ انتِفَاخُ الأهِلَّةِ
“Di antara tanda dekatnya kiamat adalah membesarnya hilal
bulan“1.Hadits kedua:
إن
من أمارات الساعة أن يرى الهلال لليلة، فيقال: لليلتين
“Di antara tanda kiamat adalah hilal bulan terlihat pada
waktu malam pertama tetapi dikatakan sebagai hilal malam kedua (karena terlihat
lebih besar, pent)“2.Maksud dari hadits ini adalah hilal bulan yaitu munculnya bulan pada pertama kalinya, terlihat membesar sehingga orang yang melihatnya menyangka itu sudah malam kedua. Sebagaimana kita ketahui bahwa bulan akan terlihat semakin membesar dari awal munculnya sampai bulan purnama.
Al-Jazari rahimahullah menjelaskan,
المعنى؛
أي: “عِظمها؟، ورجل
منتفخ، ومنفوخ؛ أي: سمين
“Makna hadits yaitu membesarnya (hilal bulan), sebagaimana
istilah “rajulun muntafikhun wa manfukh” yaitu laki-laki yang gemuk (membesar)”3.Dewan Fatwa Islamweb menjelaskan,
ظهور
الهلال منتفخاً كبيرا في أول ليلة من الشهر كأنه ابن ليلتين
“Nampaknya hilal mengembang membesar pada malam pertama
awal bulan seolah-olah seperti malam kedua”4.Demikian semoga bermanfaat.
***
@Yogyakarta Tercinta
Penyusun: dr. Raehanul Bahraen
Artikel Muslim.or.id
No comments:
Post a Comment