
Sufyan pun menggeleng - gelengkan kepalanya
beberapa jenak, kemudian mengangkat kepalanya, "mungkin dulu kamu
menikahinya karena ingin mendapatk kehormatan.
lelaki itupun kaget dan mengiyakan. "iya
betul," Jawabnya.
Sufyan pun mengatakan, "Barang siapa pergi
karena mencari kehormatan ia pasti diuji dengan kehinaan. barang siapa pergi
lantaran dorongan harta niscaya ia akan diuji dengan kefakiran. Barang siapa
pergi karena sebab dorongan agama maka Allah akan menghimpun kehormatan dan
harta bersama agamanya.”
Sufyan kemudian mengutarakan kisah saudara –
saudaranya yang menikah karena menginginkan kedudukan dan kekayaan. Kami empat
bersaudara,”Sufyan memulai kisahnya. “Muhammad, Imran, Ibrahim dan aku sendiri.
Muhammad tertua. Imran yang bungsu. Aku berada di tengah. Ketika Muhammad ingin
menikah, ia menginginkan kemuliaan nasab maka ia menikahi wanita yang lebih
tinggi kedudukannya. Tetapi Allah kemudian mengujinya dengan kehinaan. Sedangkan
Imran ingin mendapatkan harta maka ia menikahi wanita yang lebih kaya, tetapi
Allah kemudian mengujinya dengan kemiskinan. Keluarga wanita mengambil semua
harta yang dimilikinya dan tidak memberikan sesuatu pun kepadanya.
Aku merenungkan nasib keduanya.sampai akhirnya
aku bertemu ma”mar bin rasyid.aku pun berbincang dengannya.aku ceritakan
kepadanya perihal saudara-saudaraku. Ia mengingatkanku dengan hadits yahya bin
ja’dah dan hadits Aisyah.
Hadits dari Yahya bin ja’dah adalah sabda Nabi
Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Perempuan itu dinikahi karena empat hal, yaitu
agama, kedudukan, harta, dan kecantikannya. Pilihlan perempuan yang baik
agamanya. Jika tidak, niscaya engkau akan menjadi orang yang merugi.” (HR.
Bukhari dan Muslim).
Sedangkan hadits Aisyah adalah sabda Nabi
shallallahu alaihi wa sallam “perempuan yang paling besar berkahnya adalah yang
paling ringan biaya pernikahannya. (HR. Ahmad no 25162)
Maka aku memutuskan untuk memilih wanita yang
memiliki agama dan yang paling ringan biaya pernikahannya demi mengikuti sunnah
Rasulullah Saw. Selanjutnya Allah menghimpun bagiku kehormatan dan limpahan
harta dengan sebab agamanya.
Sumber : Majalah Ar-Risalah edisi 183
No comments:
Post a Comment